Profil Desa
Administrator 29 Juli 2013 10:46:44 WIB
PROFIL
DESA LOLOAN
KECAMATAN BAYAN LOMBOK UTARA
PEMERINTAH DESA LOLOAN
TAHUN 2016
BAB I
PENDAHULUAN
- DASAR HUKUM
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 35 Tahun 2007 tentang Pedoman Umum Tata Cara Pelaporan dan Pertanggungjawaban Penyelenggaraan Pemerintahan Desa.
- SEJARAH DESA
- Sejarah Singkat Desa Loloan
Pada Tahun 1921 Wilayah Kecamatan Bayan yang dulunya terdiri dari 2 wilayah dengan sebutan Mekel Belek Loloan Dan Mekel Belek Anyar. Yang di pimpin oleh seorang mekel, karna pada waktu itu Bayan pada memiliki wilayah yang sangat luas maka Mekel Belek loloan membagi / memekarkan wilayah dalam rangka mempermudah pelayanan dengan membentuk pemusungan – pemusungan yakni Musungan Bayan, Musungan Sukadana yang mana kantor sementaranya terletak di Bayan.
- Sejarah Pemerintahan Desa Loloan
Dengan berkembangnya wilayah dan berubahnya system pemerintahan dan dengan berakhirnya masa penjajahan di wilayah NKRI maka pada tahun 1967 loloan membentuk kantor Baru yang terletak di Batu Gerantung dan di sana berjalan kurang lebih 8 tahun yang di pimpin oleh ITRABAYA Kepala Desa Pertama di Desa Loloan, Dan selanjutnya kantor Desa Loloan di pindak ke Dusun Loloan dan pada waktu itu loloan di pimpin oleh ITRAWATI.
Desa Loloan yang pada awalnya merupakan Desa Paling Timur di Wilayah Kabupaten Lombok Barat sebelum terbentuknya Kabupaten Lombok Utara yang mana pada saat itu Desa Loloan Terdiri dari Dusun Loloan. Batu gerantung, Tanak Petak Daya, Tanak Petak Lauk Montong Kemuning Telaga Seguar, Torean, Loloan, Batu santek Lenggorong dan Barung Birak.
Namun Pada Tahun 2002 Desa loloan Mengalami Pemekaran Wilayah yakni Dusun Loloan, Batu santek Lenggorong dan Barung Birak bagian dari Desa Bayan dan Desa Senaru dengan nomor urut terakhir dari 9 Desa yang ada di Kecamatan Bayan adapun urutannya mulai dari Desa Bayan, Anyar, Loloan, Sukadana, Akar-Akar, Senaru, Mumbul Sari, Sambik Elen dan Karang Bajo. juga nomor urut terakhir dari 121 Desa yang ada di Kabupaten Lombok Barat.
Desa Loloan telah beberapa kali mengalami pergantian pemimpin yang kesemuanya merupakan salah satu dari perujudan Demokrasi adapun nama – nama kepala Desa loloan yang telah memimpin Desa Loloan ;
- ITRABAYA
- ITRAWATI
- KARIADI
- NURJATI
- RADEN NYAKRASANA
- KARIADI, SP ( PJs ).
BAB II
KEADAAN UMUM DESA
- Letak Geografis Desa
Desa Loloan merupakan salah satu desa dari 9 desa yang ada di Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara dengan batas wilayah sebagai berikut :
- Sebelah Utara : Laut Jawa
- Sebelah Barat : Desa Bayan, Desa Karang Bajo,Desa Anyar.
- Sebelah Timur : Desa Sambik Elen
- Sebelah Selatan : Taman Nasional Gunung Rinjani
Desa Loloan terbagi menjadi 10 dusun, dusun-dusun tersebut antara lain :
- Dusun Torean
- Dusun Tanjung Biru
- Dusun Telaga Segoar
- Dusun Montong Kemuning
- Dusun Tanak Lilin
- Dusun Loloan
- Dusun Batu Gerantung
- Dusun Tanak Petak Daya
- Dusun Tanak Petak Lauq
- Dusun Lendang Lokok Re
- Tofografi Desa
Kondisi lahan Desa Loloan tergolong relatif subur dengan iklim yang tergolong kering. Namun, karena dilalui oleh beberapa aliran sungai dan perairan lahan yang tertata rapi maka system irigasi di wilayah ini dapat terpenuhi dengan baik. Pasokan air tersebut selain untuk kebutuhan pertanian dalam proses pengolahan lahan juga banyak dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan penduduk dalam kehidupan sehari-hari, antara lain: mandi, mencuci, memandikan hewan ternak, dan kegiatan lainnya.
Tabel Karakteristik Lahan dan Iklim Desa Loloan
Ph |
Kemiringan |
Tinggi |
Curah Hujan |
Drainase |
|
Lahan |
Tempat |
B. Basah |
B. Kering |
||
6-7,7 |
15-35% |
110 dpl |
7-9 |
3-5 |
Baik |
Desa ini berada 110 m di atas permukaan laut, dengan kemiringan lahan 15-35%. Menurut kemiringannya desa ini tergolong memiliki tofografi yang relative curam/ miring. Sedangkan Ph tanah berkisar antara 6-7 tergolong netral sehingga cocok untuk digunakan sebagai lahan pertanian. Curah hujan musiman yang tergolong tinggi tapi tidak merata pada bulan November dan curah hujan
yang hampir terjadi sepanjang tahun, terutama mulai bulan Oktober sampai Mei. Hai inilah yang membuat kondisi tanah menjadi berdebu pada musim kering dan lembab pada musim penghujan. Sistem drainase pada desa ini tergolong cukup baik dengan ketersediaan air yang cukup dan memadai sepanjang tahun karena pengairannya telah terkelola dengan baik.
- Demografi Desa
Desa Loloan memiliki wilayah yang cukup luas yaitu dengan luas wilayah 3.350 Ha, dengan jumlah penduduk sampai bulan Januari 2016 adalah sebesar 4.566 jiwa. Dengan jumlah penduduk laki-laki berjumlah 2.199 jiwa, penduduk perempuan berjumlah 2.367 jiwa, dengan jumlah Kepala Keluarga (KK) sebanyak 1.490 KK.
- Potensi Desa
- Luas Wilayah
Secara keseluruhan Desa Loloan memiliki luas wilayah yang mencapai 3.350 Ha. Terdiri dari :
- Tanah Sawah
- Sawah Irigasi : 110 Ha
- Sawah Irigasi ½ Teknis : 30 Ha
- Sawah Tadah Hujan: - Ha
- Tanah Kering
- Tegal / Ladang : 500 Ha
- Pemukiman : 42.32 Ha
- Tanah Basah
- Tanah Rawa : - Ha
- Tanah Surut: - Ha
- Tanah Perkebunan
- Tanah Perkebunan Rakyat : 500 Ha
- Tanah Perkebunan Negara : 20 Ha
- Tanah Perkebunan Swasta: - Ha
- Tanah Fasilitas Umum
- Kas Desa : 70.000 m2
- Kantor Desa : 1500 M2
- POSKESDES : 400 M2
- Pustu: 500 M2
- Perumahan BABINSA : 700 m2
- Sekolah Dasar : 10.700 M2
- Penggunaan Tanah
Melihat kondisi letak geografis dan tofografi dan menurut luasan wilayahnya, Desa loloan memiliki lahan yang cukup baik untuk areal pertanian, perkebunan dan peternakan. Lahan pertaniann berupa sawah tadah hujan yang dapat ditanami padi 1-2 kali pertahun.
- Hasil-Hasil Produksi Pertanian
Desa Loloan merupakan salah satu desa yang memiliki potensi dalam pengembangan usaha pertanian secara maksimal karena daerah ini memiliki kondisi tanah yang cukup subur/ baik yang dilalui beberapa aliran sungai dan parit-parit yang produktif sehingga berpotensi pula untuk menghasilkan tanaman pertanian dan perkebunan yang layak dikonsumsi dan layak jual di pasaran.
- Tanaman Pangan
Tanaman pangan yang paling banyak dihasilkan di Desa Loloan yaitu padi. Tanaman lainnya seperti sayur dan kacang-kacangan juga merupakan tanaman yang banyak dihasilkan, sedangkan beberapa jenis tanaman buah masih jarang ditemukan kecuali jenis nangka karena wilayah ini relaitf kering sehingga tanaman buah yang dapat bertahan hidup yaitu sejenis nangka, mangga dan jambu biji .
- Peternakan
Hewan ternak yang paling banyak ditemukan di wilayah ini yaitu kambing dan sapi.
- Perikanan
Budidaya perikanan merupakan budidaya yang membutuhkan lahan dengan kondisi air yang memadai dan tergenang, sedangkan Desa Loloan merupakan wilayah yang relative kering dan dataran tinggi sehingga untuk mengembangkan budidaya perikanan tidak cocok di areal ini.
- Perkebunan
Potensi perkebunan yang ada di Desa Loloan yaitu Jambu Mente. Tanaman Jambu Mente merupakan tanaman perkebunan yang paling banyak ditanam masyarakat setempat. Tanaman perkebunan yang juga dapat dijumpai yaitu tanaman mangga, kelapa dan lainnya.
- Penduduk
Gambaran umum Penduduk Desa Loloan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 1
Jumlah Penduduk Desa Loloan menurut Jenis Kelamin dan Golongan Umur.
NO |
TINGKATAN PENDUDUK |
JUMLAH (Jiwa) |
1 |
Jumlah Penduduk Desa Loloan |
4.566 |
2 |
Jumlah Menurut Jenis Kelamin |
- |
|
Laki-laki |
2.199 |
|
Perempuan |
2.367 |
3 |
Jumlah Menurut Kepala Keluarga |
1.490 |
4 |
Jumlah Menurut Umur |
- |
|
0 - 12 bulan |
|
|
1 - 5 tahun |
|
|
6 – 15 tahun |
|
|
16 - 30 tahun |
|
|
31 - 50 Tahun |
|
|
50 Tahun Keatas |
|
Tabel 2
Jumlah penduduk Desa Loloan menurut Jenis Pekerjaan selengkapnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
No |
Pekerjaan |
Jumlah |
1 |
Petani |
2886 |
2 |
Pelajar/Mahasiswa |
830 |
3 |
Ibu Rumah Tangga |
528 |
4 |
Pedagang |
246 |
5 |
Pegawai Swasta |
63 |
6 |
Pensiunan |
3 |
7 |
Guru / Dosen |
36 |
8 |
Industri / Wiraswasta |
18 |
9 |
TNI |
0 |
10 |
Dokter |
1 |
11 |
Buruh Tani / Buruh Harian Lepas |
223 |
12 |
Bidan / Tenaga Medis Lain |
8 |
13 |
Pegawai Negeri |
23 |
14 |
Belum Kerja / Tidak Bekerja |
224 |
15 |
Lainnya |
528 |
|
Total |
4.566 |
Tabel 3
Jumlah Penduduk Desa Loloan menurut Jenis Pekerjaan
Jumlah penduduk menurut keadaan cacat di Desa Loloan selengkapnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
NO |
KEADAAN CACAT |
JUMLAH |
1. |
Cacat Fisik |
6 |
2. |
Tuna Rungu |
1 |
3. |
Tuna Wicara |
0 |
4. |
Tuna Netra |
0 |
5. |
Lumpuh |
0 |
|
Total |
7 |
Tabel 3
Jumlah Penduduk Desa Loloan menurut keadaan cacat
Jumlah penduduk menurut tenaga kerja di Desa Loloan dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
NO |
TENAGA KERJA |
JUMLAH |
|
Penduduk Usia Produktif (15-55 th) |
3.122 |
|
Tidak Produktif |
1.444 |
|
Total |
4.566 |
Tabel 4
Jumlah Penduduk Desa Loloan menurut tenaga kerja
Jumlah penduduk Desa Bumiaji menurut agama yang dipeluk dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
NO |
AGAMA |
JUMLAH PENGANUT |
1 |
ISLAM |
4.551 |
2 |
KATHOLIK |
0 |
3 |
PROTESTAN |
0 |
4 |
HINDU |
15 |
5 |
BUDHA |
0 |
JUMLAH |
4.566 |
Tabel 5
Jumlah Penduduk Desa Loloan Menurut agama yang dianut
Jumlah penduduk Desa Loloan menurut jenis pendidikan dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
NO |
JENIS PENDIDIKAN |
JUMLAH |
1 |
Belum tamat SD/Sederajat |
1.457 |
2 |
SD/Sederajat |
829 |
3 |
SLTP |
772 |
4 |
SLTA |
878 |
5 |
D-1 / D-2 |
48 |
6 |
D-3 |
47 |
7 |
S-1 |
39 |
8 |
S-2 |
0 |
9 |
Tidak / Belum Sekolah |
1.689 |
JUMLAH |
4.566 |
BAB III
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA
VISI DAN MISI
- VISI
Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan Desa. Penyusunan Visi Desa Loloan ini dilakukan dengan pendekatan partisipatif, melibatkan pihak-pihak yang berkepentingan di Desa Loloan seperti Pemerintah Desa, BPD, Tokoh Masyarakat, tokoh Agama, lembaga masyarakat Desa dan masyarakat Desa pada umumnya.
Dalam penyusunan RPJMDes memerlukan satu filosofi pembangunan yang mampu menjadi pedoman bagi Desa untuk menentukan visi, misi dan arah pembangunan. Filosofi pembangunan Desa Loloan Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara dengan Motto yaitu TIOQ TATA TUNAQ yang dapat juga dimaknai sebagai Pengabdian Oleh Individu, Lembaga, Dan Masyarakat Untuk Berpartispasi Dalam Pembangunan dengan tetap berpedoman kepada nilai “ TIOQ TATA TUNAQ” maka berdasarkan pertimbangan di atas Visi Desa Loloan adalah :
TERWUJUDNYA MASYARAKAT DESA LOLOAN YANG SEJAHTERA
SEHAT AMAN BERIMAN DAN BERBUDAYA
Dengan harapan cita-cita yang tertuang dalam visi tersebut dapat menjadi referensi untuk mengaplikasikan semangat yang tertanam dalam visi pembangunan Kabupaten Lombok Utara periode 2011-2015 yaitu : “TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOLOAN YANG MAJU, JUJUR, ADIL, MANDIRI DAN BERBUDAYA DENGAN DILANDASI NILAI-NILAI TIOQ TATA TUNAQ“.
- MISI
Selain Penyusunan Visi juga telah ditetapkan misi-misi yang memuat sesuatu pernyataan yang harus dilaksanakan oleh Desa agar tercapainya visi Desa tersebut. Visi berada di atas Misi. Pernyataan Visi kemudian dijabarkan ke dalam misi untuk memudahkan didalam pelaksanaan program. Sebagaimana penyusunan Visi, misi pun dalam penyusunannya menggunakan pendekatan partisipatif dan pertimbangan potensi serta kebutuhan masyarakat Desa Loloan, sebagaimana proses yang dilakukan maka misi Desa Loloan adalah :
- Meningkatkankualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat berdasarkan prinsip ekonomi Desa secara berkelanjutan dan berkeadilan.
- Meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan masyarakat berdasarkan prinsip kemandirian dan partisipasi masyarakat.
- Menyelenggarakan Pemerintahan yang Transparan, Akuntabilitas, Partisipatif dan Responsif.
- Membangun sarana dan prasarana berbasis masyarakat
- Meningkatkan dan memberdayakan peran wanita dan pemuda serta taraf hidup masyarakat miskin.
- Membangun Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) melalui peran serta lembaga masyarakat
- Membangun semangat otonomi Desa yang bermakna bagi kehidupan masyarakat.
- Memfasilitasi pengadaan sarana dan prasarana perumahan, dan air bersih yang berkualitas
- Memfasilitasi upaya peningkatan pendapatan masyarakat dan penanganan kemiskinan serta penyandang masalah kesejahtreraan sosial lainnya
- Menciptakan kondisi lingkungan yang kondusif dan agamis
- Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui Multi Usaha Produktif.
- Meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui Pendidikan dan Keterampilan
- Membangun semangat masyarakat dengan memegang teguh Budaya dan nilai – nilai luhur adat istiadat masyarakat.
- Tofografi Desa
Kondisi lahan Desa Loloan tergolong relatif subur dengan iklim yang tergolong kering. Namun, karena dilalui oleh beberapa aliran sungai dan perairan lahan yang tertata rapi maka system irigasi di wilayah ini dapat terpenuhi dengan baik. Pasokan air tersebut selain untuk kebutuhan pertanian dalam proses pengolahan lahan juga banyak dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan penduduk dalam kehidupan sehari-hari, antara lain: mandi, mencuci, memandikan hewan ternak, dan kegiatan lainnya.
- Sosial Budaya dan Pendidikan
- Adat Istiadat yang masih dilakukan
Adat istiadat yang masih dilakukan oleh masyarakat Desa Loloan masih bersifat tradisional dan masih kental dalam ruang lingkup kesehariannya. Masyarakat setempat masih sangat memegang kebiasan-kebiasaan yang telah turun temurun dari nenek moyang mereka.
- Kesenian
Adapun kesenian yang da di Desa Loloan terdapat beberapa kesenian berupa kesenian tradisional antara lain: Gendang beleq
- Pendidikan
Berdasarkan tingkat pendidikan masyarakatnya, masyarakat Desa Loloan tergolong memiliki tingkat pendidikan yang rendah. Ini ditandai dengan banyaknya penduduk yang masih belum merasakan bangku sekolah. Apabila dibandingkan dengan penduduk yang telah mengenyam pendidikan SD, SLTP, SMA, dan Perguruan Tinggi.
- Kebersihan Lingkungan dan Kesehatan
- Sumber Air untuk Minum dan Mandi
Sumber air minum masyarakat Desa Loloan berasal dari mata air yaitu Mata air Mendala ( Dusun Tanak Lilin ) Mata air Birisan Nangka ( Dusun Torean,Tanjung Biru dan Lendang Lokok Re). Mata air torean ( Dusun Montong Kemuning, dan Telaga Seguar). Metode pemakaian air yaitu dengan menyalurkan air menggunakan pipa ke bak Umum lalu keseluruh rumah warga. Sedangkan Untuk Dusun Tanak Lilin, Loloan, Batu Gerantung, Tanak Petak Lauk, dan Tanak Petak Daya yaitu menggunakan air PDAM.
- MCK (Mandi, Cuci dan Kakus)
Sarana MCK merupakan sarana terpenting yang harus ada dan dimiliki penduduk. Masyarakat Desa Loloan sebagian memiliki sarana/ fasilitas ini yang sumber airnya berasal dari air mata air dan PDAM.
- Pengobatan
Sarana kesehatan yang berupa tempat pengobatan dan penanganan penyakit yang ada di Desa Loloan berupa Puskesmas Pembantu (PUSTU). Pelayanan kesehatan juga rutin dilakukan yaitu kegiatan Posyandu dan pemeriksaan Lansia yang dilakukan secara rutin dan terpadu.
- Keadaan Rumah Penduduk dan Kebersihan Lingkungan
Pada umumnya masyarakat Desa Loloan memiliki rumah yang berstatus milik pribadi. Ditinjau dari keadaan rumahnya, perumahan yang ada di Desa Loloan bertipe permanen dan semi permanen (sederhana sampai sangat sederhana). Hal ini dapat di lihat dari kondisi rumah yang terbut dari bata (Tembok) hingga pagar bamboo dan beratap Ilalang.
Di tinjau dari sistem pembungan limbah yang ada di Desa Loloan memiliki sistem pembuangan limbah yang kurang terencana sehingga mengakibatkan lingkungan kurang rapi (Tercemar). Tempat-tempat pemeliharaan ternak jugak tidak tertata rapi karna tidak ada kandang kolektif.
- Sarana dan Prasarana
- Luas dan Panjang Jalan
Beberapa jenis jalan yang ada di Desa Loloan antara lain jalan kabupaten dan jalan tanah, dimana jalan kabupaten ini berupa jalan beraspal yang memiliki luas dan panjang ± 2,5 km.
- Alat Transportasi
Jenis-jenis alat transportasi yang biasa digunakan masyarakat setempat antara lain sebagai berikut:
- Mobil (,Engkel, dan Truk )
- Sepeda Motor (Ojek).
- Administrasi, Kelembagaan, dan Struktur Organisasi Desa
- Administrasi Desa
Desa Loloan memilikii administrasi yang terdiri dari tiga macam buku yang meliputi buku administrasi umum, penduduk, dan keuangan.
- Buku Administrasi Umum
Buku Administrasi Umum (Model A) meliputi:
- Model A1 Buku Keputusan Desa
- Model A2 Buku Kekayaan dan Inventaris Desa, meliputi:
- Data Inventaris Desa (Data kekayaan Desa)
- Data aparat Pemerintah Desa
- Data tanah Desa
- Model A3 Buku Agenda, meliputi:
- Data Agenda Masuk
- Data Agenda Keluar
- Buku Administrasi Penduduk (Model B)
Buku Administrasi Penduduk Desa meliputi:
- Model B1 Buku Data Induk Penduduk
- Model B2 Buku Rekapitulasi Penduduk Akhir Bulan
- Buku Administrasi Keuangan (Model C)
Buku Administrasi Keuangan meliputi:
- Model C1 Buku Anggaran Desa
- Model C2 Buku Kas Umum
- Model C3 Buku Kas Pembantu
- Buku Administrasi PPBB
- Kelembagaan Desa
Adapun bentuk kelembagaan dan struktur organisasi Desa meliputi:
- Papan struktur BPD
- Papan struktur Organisasi Pemerintah Desa
- Papan struktur Organisasi LPMD
- Papan struktur Organisasi PKK
- Profil Masing-Masing Dusun
- Dusun Torean
No |
Profil |
Jumlah |
1 |
Prasarana Komunikasi |
|
|
|
24 |
|
|
30 |
|
|
30 |
|
|
40 |
|
|
2 |
2 |
Prasarana Air Bersih |
|
|
|
15 |
3 |
Jumlah Penduduk |
620 |
|
|
|
|
|
|
|
|
172 |
4 |
Lembaga Peribadatan |
|
|
|
1 |
|
|
1 |
|
|
1 |
5 |
Peternakan |
|
|
|
28 |
|
|
90 |
|
|
- |
|
|
3-5 Ekor/KK |
- Dusun Tanjung Biru
No |
Profil |
Jumlah |
1 |
Prasarana Komunikasi |
|
|
|
- |
|
|
24 |
|
|
24 |
|
|
38 |
|
|
- |
2 |
Prasarana Air Bersih |
|
|
|
- |
3 |
Jumlah Penduduk |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
164 |
4 |
Lembaga Peribadatan |
|
|
|
- |
|
|
1 |
|
|
- |
5 |
Peternakan |
|
|
|
30 |
|
|
80 |
|
|
- |
|
|
3-5 Ekor/KK |
- Dusun Telaga Segoar
No |
Profil |
Jumlah |
1 |
Prasarana Komunikasi |
|
|
|
- |
|
|
2 |
|
|
2 |
|
|
20 |
|
|
- |
2 |
Prasarana Air Bersih |
|
|
|
- |
3 |
Jumlah Penduduk |
479 |
|
|
246 |
|
|
233 |
|
|
147 |
4 |
Lembaga Peribadatan |
|
|
|
1 |
|
|
1 |
|
|
1 |
5 |
Peternakan |
|
|
|
60 |
|
|
50 |
|
|
- |
|
|
5-10 Ekor/KK |
- Dusun Montong Kemuning
No |
Profil |
Jumlah |
1 |
Prasarana Komunikasi |
|
|
|
- |
|
|
5 |
|
|
5 |
|
|
30 |
|
|
- |
2 |
Prasarana Air Bersih |
|
|
|
- |
3 |
Jumlah Penduduk |
321 |
|
|
161 |
|
|
160 |
|
|
102 |
4 |
Lembaga Peribadatan |
|
|
|
1 |
|
|
1 |
|
|
1 |
5 |
Peternakan |
|
|
|
120 |
|
|
10 |
|
|
210 |
|
|
3-5 Ekor/KK |
- Dusun Tanak Lilin
No |
Profil |
Jumlah |
1 |
Prasarana Komunikasi |
|
|
|
5 |
|
|
8 |
|
|
8 |
|
|
65 |
|
|
1 |
2 |
Prasarana Air Bersih |
|
|
|
- |
3 |
Jumlah Penduduk |
414 |
|
|
214 |
|
|
200 |
|
|
128 |
4 |
Lembaga Peribadatan |
|
|
|
- |
|
|
1 |
|
|
- |
5 |
Peternakan |
|
|
|
120 |
|
|
50 |
|
|
- |
|
|
2-4 Ekor/KK |
- Dusun Loloan
No |
Profil |
Jumlah |
1 |
Prasarana Komunikasi |
|
|
|
- |
|
|
55 |
|
|
55 |
|
|
60 |
|
|
6 |
2 |
Prasarana Air Bersih |
|
|
|
- |
3 |
Jumlah Penduduk |
654 |
|
|
331 |
|
|
323 |
|
|
205 |
4 |
Lembaga Peribadatan |
|
|
|
1 |
|
|
1 |
|
|
2 |
5 |
Peternakan |
|
|
|
300 |
|
|
150 |
|
|
- |
|
|
3-5 Ekor/KK |
- Dusun Batu Gerantung
No |
Profil |
Jumlah |
1 |
Prasarana Komunikasi |
|
|
|
- |
|
|
20 |
|
|
19 |
|
|
60 |
|
|
2 |
2 |
Prasarana Air Bersih |
|
|
|
- |
3 |
Jumlah Penduduk |
575 |
|
|
272 |
|
|
303 |
|
|
176 |
4 |
Lembaga Peribadatan |
|
|
|
1 |
|
|
1 |
|
|
1 |
5 |
Peternakan |
|
|
|
110 |
|
|
60 |
|
|
50 |
|
|
3-5 Ekor/KK |
- Dusun Tanak Petak Daya
No |
Profil |
Jumlah |
1 |
Prasarana Komunikasi |
|
|
|
- |
|
|
12 |
|
|
31 |
|
|
35 |
|
|
- |
2 |
Prasarana Air Bersih |
|
|
|
- |
3 |
Jumlah Penduduk |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
160 |
4 |
Lembaga Peribadatan |
|
|
|
1 |
|
|
- |
|
|
1 |
5 |
Peternakan |
|
|
|
57 |
|
|
150 |
|
|
- |
|
|
350 |
- Dusun Tanak Petak Lauq
No |
Profil |
Jumlah |
1 |
Prasarana Komunikasi |
|
|
|
- |
|
|
16 |
|
|
12 |
|
|
26 |
|
|
- |
2 |
Prasarana Air Bersih |
|
|
|
- |
3 |
Jumlah Penduduk |
319 |
|
|
166 |
|
|
153 |
|
|
176 |
4 |
Lembaga Peribadatan |
|
|
|
1 |
|
|
- |
Layanan Mandiri
Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.
Masukkan NIK dan PIN!
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Jumlah Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |